Postingan

Beberapa Makanan dan Minuman yang Bisa Mendinginkan Kepala dan Tubuh Anda

Healthek -  Cuaca yang panas dan terik merupakan hal yang kita hadapi tiap hari di negara tropis seperti Indonesia. Oleh karena itu, melindungi diri dari sengatan udara panas tersebut banyak dilakukan orang. Salah satu cara lezat dalam mendinginkan diri adalah melalui konsumsi makanan dan minuman. Minum es merupakan cara mudah untuk membuat tubuh menjadi dingin dan segar. Sejumlah makanan dan minuman tertentu memiliki efek yang bisa membantu dalam mendinginkan diri ini. Selain itu, pada sejumlah makanan dan minuman ini terdapat juga khasiat yang bisa membantu menurunkan berat badan. Kondisi tubuh yang sudah dingin bisa membuat kepala menjadi dingin dan kamu tak mudah terpicu emosi. Dilansir dari Medical Daily, berikut sejumlah makanan dan minuman yang bisa membantu dalam menyegarkan diri sekaligus menurunkan berat badan. Air Kelapa Air kelapa merupakan salah satu minuman segar yang bisa sangat mudah kita temui. Selain menyegarkan, minuman ini juga mengandung elektrolit yang bisa membu

Berikut Anda Bisa Ketahui Kondisi Kesehatan di Tubuh Anda Melalui Berbagai Kondisi Kuku

Healthek -  Kondisi kesehatan yang dimiliki seseorang bisa tercermin pada berbagai hal. Kondisi ini bisa tampak pada wajah, mata, rambut, atau bagian tubuh lain. Kondisi kesehatan ini ternyata juga bisa tercermin dari ujung tubuh kita yaitu pada kuku. Kesehatan bisa tercermin dari bentuk dan warna yang dimiliki oleh kuku. Kuku merupakan salah satu bagian dari tubuh yang bisa dijaga keindahannya. Keindahan kuku ini bisa digunakan sebagai cara untuk meningkatkan daya tarik. Selain untuk keindahan, kuku ternyata juga bisa digunakan untuk melihat kondisi kesehatan seseorang. Pada warna atau bentuk tertentu, kuku bisa menunjukkan penyakit apa yang dimiliki oleh seseorang. Dilansir dari Medical Daily, berikut hal yang bisa kita ketahui dari kondisi kuku seseorang. 1. Kuku Berwarna Pucat Warna pink yang ada pada tubuh kita biasanya mengartikan bahwa tubuh tengah sehat, hal yang sama juga terjadi pada kuku. Walau begitu, ketika kuku berwarna pucat, maka hal ini berarti adanya masalah malnutri

Peneliti Inggris Mengatakan Risiko Rawat Inap Pasien Omicron Lebih kecil dari Varian Delta

Jakarta -  Risiko kebutuhan rawat inap bagi pasien COVID-19 Omicron sebesar 40-45 persen lebih rendah ketimbang pasien varian Delta, menurut riset Imperial College London yang diterbitkan pada Rabu (22/12). "Secara keseluruhan kami mendapati bukti penurunan risiko rawat inap Omicron daripada Delta, rata-rata untuk semua kasus selama studi," kata peneliti yang menganalisis information kasus yang dikonfirmasi dari PCR antara 1-14 Desember. Demikian dilaporkan Antara mengutip Reuters, Jumat (23/12). Para ilmuwan berlomba-lomba untuk menjawab pertanyaan seputar keganasan dan tingkat keparahan Omicron guna membantu pemerintah menangani varian yang menyebar sangat cepat itu. Penelitian Inggris menyusul studi di Afrika Selatan pada Rabu yang menemukan bahwa 80 persen orang yang terdiagnosa Omicron pada 1 Oktober - 30 November tidak dibawa ke rumah sakit dibanding dengan pasien varian lain dalam jangka waktu yang sama. Peneliti Imperial University mengatakan risiko kunjungan ke rumah

Beberapa Dampak Negatif yang Harus Anda Waspadai Ketika Mendengarkan Musik Terlalu Keras, Bukan Hanya Pada Telinga Saja

Healthek -  Mendengarkan musik merupakan sebuah hal yang biasa dilakukan oleh banyak orang. Baik mendengarkan lagu dalam kondisi diam atau sambil melakukan aktivitas, hal ini biasa dilakukan dengan berbagai cara yang berbeda. Kebiasaan seseorang dalam mendengarkan musik juga bisa berbeda-beda satu sama lain. Ada yang mendengarkan dengan volume sayup-sayup, namun ada yang mendengarkan musik dalam quantity sekencang mungkin. Mendengarkan musik dalam volume yang terlalu keras bisa menyebabkan masalah. Ketika kamu melakukannya dengan menggunakan headphone, volume yang terlalu keras bisa menimbulkan masalah. Walau begitu, menggunakan pelantang atau audio speaker juga bisa menimbulkan gangguan bagi orang di sekitarmu. Mendengarkan musik dalam quantity keras terutama pada musik-musik yang berisik bisa menimbulkan masalah pendengaran. Namun, tahukah kamu bahwa hal ini juga bisa merembet pada masalah kesehatan lain yang mungkin muncul? Sejumlah dampak kesehatan bisa dialami oleh tubuh akibat k

Pasien Sembuh dari Covid-19 Bisa Mengalami atau Memicu Reumatic Autoimun, Berikut Penjelasannya ?

Jakarta -  Usai seseorang sembuh dari COVID-19, terdapat sejumlah efek yang muncul pada diri seseorang. Namun, benarkah sembuh dari COVID-19 bisa memicu terjadinya reumatik autoimun? Dokter spesialis penyakit dalam kosultan reumatologi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Dr. Rudy Hidayat, Sp.PD-KR mengungkapkan saat ini data belum mencukupi untuk memastikan apakah sembuh dari COVID-19 bisa memicu penyakit reumatik autoimun. Penyakit reumatik autoimun diketahui merupakan hasil interaksi adanya faktor genetik yang memudahkan munculnya kondisi autoimun, ditambah dengan faktor lingkungan. "Faktor lingkungan yang banyak diteliti salah satunya adalah infeksi virus, tetapi untuk infeksi COVID-19 tentu belum cukup data untuk memastikan hal tersebut," kata Rudy yang berpraktik di RS Pondok Indah beberapa waktu lalu dilansir dari Antara. Menurut dia, para ahli kesehatan masih melakukan penelitian untuk menjawab pertanyaan itu, karena dari berbagai observasi selama i

Beberapa Masalah yang Penting Haru di Ketahui Terkait Menurunnya Nafsu Makan Seiringnya Usia

Jakarta -  Makanan memainkan peranan yang sangat besar dalam kehidupan kita. Hal ini tidak hanya sekadar berkaitan dengan nutrisi namun juga pada kebahagiaan hidup atau makna simbolis kehidupan. Makanan memiliki peran sosial dalam mempererat hubungan dengan seseorang. Beberapa makanan juga bisa menjadi tanda dari prosesi atau hal-hal tertentu yang terjadi pada diri seseorang. Seiring bertambahnya usia terutama pada manula, kegembiraan dalam mengonsumsi makanan ini bisa berkurang. Hal ini juga bisa berdampak pada munculnya masalah malnutrisi pada diri mereka. Malnutrisi pada manula bisa berdampak memunculkan masalah kesehatan serta memperburuk beberapa kondisi lain. Kurang makan juga bisa menyebabkan rasa lemah dan melayang sehingga lebih rentan terjatuh. Kurangnya nutrisi pada orang tua bisa memperlambat pemulihan luka, memunculkan kelelahan serta depresi. Penting disadari bahwa ketika seseorang bertambah tua, kemampuan dan keinginan mereka untuk makan akan semakin berkurang. Hal ini b

Beberapa Dampak yang Sangat Buruk Muncul dari Polusi Udara Bagi Tubuh

Jakarta -  Memburuknya kualitas udara merupakan hal yang menjadi musuh bagi banyak daerah. Hal ini terutama dialami oleh daerah dengan wilayah industri dan perkembangan yang cukup pesat. Polusi ini bisa muncul baik dari industri maupun dari asap kendaraan yang melaju. Kondisi ini tentu saja sangat tidak ideal terlebih bagi kesehatan manusia. Menghindari menghirup terlalu banyak polusi udara ini merupakan hal yang penting dilakukan. Terlebih karena sejumlah dampak buruk yang mengancam. Ancaman dari polusi udara ini tidak hanya muncul bagi paru-paru kita saja namun juga pada bagian tubuh lain. Dilansir dari Healthek , berikut sejumlah dampak buruk polusi udara terhadap kesehatan tubuh. Penyakit Pernapasan Menurut data dari Organisasi Kesehatan Dunia (THAT), lebih dari 90 persen populasi bumi mengirup udara berpolusi. Hal ini bisa sangat berdampak buruk pada kesehatan paru-paru. Ketika kita mengirup udara dengan polusi tinggi, saluran pernapasan kita terpapar partikel kecil dan berbahaya.